ad Pantun Orang Tua/Nasihat | ORIKALKUM

Pantun Orang Tua/Nasihat

Pantun Orang Tua/Nasihat Terupdate

Pak dulah pergi ke Mekah,
menunaikan ibadah haji.
Jangan pelit bersedekah,
biar orang bersenang hati.

Pagi-pagi makan mentimun,
timun muda enak rasanya.
Daripada duduk melamun,
lebih baik ayo bekerja.

Burung camar terbang di udara,
burung nuri dalam sangkarnya.
Jangan pernah buruk sangkan,
sebelum tahu apa sesungguhnya.

Si Ahmad mengaji tamat,
mengaji Qur’an di waktu fajar.
Biar lambat asal selamat,
tak lari gunung di kejar.

Lentera tergantung di atas pagar,
tertiup angin hampir padam.
Bijaksana bukan hanya pintar,
tapi juga sabar dan pendiam.

Layang-layang putus benangnya,
terbawa angin hilang arah.
Ayo sembahyang selagi bisa,
di akhirat surga menanti kita.

Pergi ke Cina ada tembok raksasa,
pulang ke rumah bawa kain sutra.
Jangan kapok atau berputus asa,
jangan menyerah terus berusaha.

Buah apel sangat ku suka,
apalagi buah semangka.
Jangan takut sama problema,
tunjukan kalo kamu bisa.

Idul fitri bulan syawal,
saat saling bermaaf-maafan.
Sabar ikhlas dan tawakal,
adalah tanda orang beriman.

Bunga mawar berwarna merah,
tapi awas terkena-kena durinya.
Janganlah kamu suka marah,
biar tidak cepat tua.

Bunga bakung di tepi kali,
sungguh indah dan menawan.
Buat apa berilmu tinggi,
bila tidak diamalkan

Aku petik dawai gitar,
nyaring merdu suaranya.
Ayo maju jangan getar,
gapailah angan dan cita-cita.

Perut lapar makan singkong,
singkong rebus enak sekali.
Jadi orang jangan suka bohong,
supaya dapat dipercayai.



0 Response to "Pantun Orang Tua/Nasihat"

Posting Komentar