ad Pemberian Makna Baru | ORIKALKUM

Pemberian Makna Baru

A. Pemberian Makna Baru

Istilah baru dapat dibentuk lewat penyempitan dan perluasan makna kata yang lazim dan yang tidak lazim. Artinya, kata itu dikurangi atau ditambah jangkaun maknanya sehingga penerapannya menjadi sempit atau lebih luas.

1. Penyempitan Makna
- Kata gaya yang mempunyai makan “kekuatan” dipersempit maknanya menjadi ‘dorongan atau tarikan yang akan menggerakan benda bebas (tak terikat)’ dan menjadi istilah baru untuk padanan istilah Inggris force.
- kata kendala yang mempunyai makna ‘penghalang’, ‘perintang’ dipersempit maknanya menjadi ‘pembatas keleluasaan gerak’, yang tidak perlu menghalangi atau merintangi, untuk dijadikan istilah baru bidang fisika sebagai padanan istilah Inggris constraint,
- Kata tenaga yang mempunyai makna ‘kekuatan untuk istilah baru sebagai padanan istilah energy dan kata daya menjadi padanan istilah power.
- Kata ranah dalam bahasa Minang, yang mempunyai makna ‘tanah rata, dataran rendah’ dipersempit maknanya menjadi ‘lingkungan yang memungkinkan terjadinya percakapan yang merupakan kombinasi antara partisipan, topik, dan tempat’ sebagai padanan istilah domain.

2. Perluasan Makna

- Kata garam yang semula bermakna ‘garam dapur’ (NaCl) diperluas maknanya sehingga mencakupi semua jenis senyawaan dalam bidang kimia.
- Kata Canggih yang semula bermakna ‘banyak cakap, bawel, cerewet’ diperluas maknanya untuk dipakai di bidang teknik, yang berarti ‘kehilangan kesederhanaan asli (seperti sangat rumit, ruwet, atau terkembang)’. Kata pesawat  yang semula bermakna ‘alat, perkakas, mesin’ diperluas maknanya di bidang teknik menjadi ‘kapal terbang’.

- Kata luah yang berasal dari bahasa Minang, dengan makna ‘(1) rasa mual; (2) tumpah atau limpah (tentang barang cair)’, mengalami perluasan makna menjadi ‘volume zat cair yang mengalir melalui permukaan per tahun waktu’. Kata pamer yang semula dalam bahasa Jawa yang bermakna ‘beraga, berlagak’ bergeser maknanya dalam bahasa Indonesia menjadi ‘menunjukkan (mendemonstrasi) sesuatu yang dimiliki kepada orang banyak dengan maksdu memperlihatkan kelebihan atau keunggulan.

0 Response to "Pemberian Makna Baru"

Posting Komentar